Walaupun kandas di BCL Asia, Andakara: Jadi pengalaman bagus buat kami

Advertisemen

BETPAUS - Pemain Pelita Jaya Jakarta, Andakara Prastawa, berkata kalau timnya menjadikan kegagalan menembus babak semi final Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 selaku pengalaman yang bagus buat mengalami babak playoffs Indonesian Basketball League (IBL) masa ini.

Dia membeberkan, ekspedisi buat bersaing di BCL Asia yang kemudian ialah pengalaman berharga, sebab klubnya bersaing dengan tim- tim di tingkat Asia, dan mempunyai rekor yang lumayan bagus, ialah 2 kali menang serta satu kalah (2 - 1).

"BCL Asia tahun ini hendak jadi pengalaman bagus untuk kami menjelang playoffs. Mudah- mudahan kami lebih baik lagi ke depan serta mudah- mudahan kembali di BCL Asia tahun depan," kata laki - laki yang sering disapa Prastawa itu dalam halaman IBL yang dipantau ANTARA di Jakarta, Kamis.

Lebih lanjut ia membeberkan, timnya tidak boleh berlarut- larut dalam kesedihan, sebab wajib lekas kembali melanjutkan ekspedisi di IBL 2024.

Prastawa mengatakan, dikala ini timnya telah alihkan atensi ke babak playoffs, guna mencari gelar juara walaupun masih menyisakan 6 pertandingan di masa reguler IBL.

Dikala ini posisi Pelita Jaya terdapat di peringkat kedua klasemen sedangkan IBL dengan rekor 18 - 2.

Mereka pula masih memiliki sisa pertandingan melawan 3 regu papan atas semacam Dewa United Banten, Kesatria Bengawan Solo, serta Satria Muda Pertamina Jakarta.

Sedangkan di BCL Asia yang kemudian, Pelita Jaya sanggup bersaing dengan tim- tim terbaik di Asia.

Sepanjang kompetisi yang baru awal kali terbuat oleh Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) itu, mereka mencuri 2 kemenangan, ialah dari Shahrdari Gorgan asal Iran yang ialah peringkat ketiga di WASL (West Asia Luar biasa League) dengan skor 97- 90 serta KBL (Korea Selatan) KCC Egis Basketball Club dengan skor 98 - 91.

Skuad asuhan Johannis Winar cuma kalah dari wakil Jepang, ialah Hiroshima Dragonflies dengan skor 69 - 86.

Pelita Jaya menuntaskan kompetisi dengan menempati peringkat ketiga di klasemen Tim B. Mereka tidak lolos sebab sistem perhitungan selisih poin per pertandingan (tiebreak) dari 3 regu paling atas yang cocok ketentuan FIBA.

Pelita jadi partisipan BCL Asia 2024 sebab ialah runner up IBL 2023 serta jadi salah satunya wakil Indonesia dalam kompetisi itu, sehabis sukses lolos dengan rekor tidak terkalahkan dalam fase kualifikasi lebih dahulu.

Sedangkan itu, Prawira Harum Bandung sebagai juara IBL 2023, belum sanggup mendampingi Pelita ke babak utama yang kemudian, sebab tidak lolos dalam fase Kualifikasi BCL Asia 2024 yang diselenggarakan di Ulaanbaatar (Mongolia) serta Jakarta (Indonesia).

Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Disqus Comments