BETPAUS - Pertemuan 2 pendamping ganda putra asal Indonesia tetapi berbeda negeri berpotensi terjalin pada Australian Open 2024.
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/ Hendra Setiawan, mengawali perjuangan dengan sempurna pada babak 32 besar Australian Open 2024.
Ahsan/ Hendra tidak perlu waktu lambat- laun buat memenangkan laga dikala tampak pada hari awal turnamen bulu tangkis BWF World Tour Luar biasa 500 itu.
The Daddies menghilangkan wakil tuan rumah, Lucas Delfoky/ Ricky Tang, dalam pertandingan yang diselenggarakan di Quay Centre, Sydney, Australia, Selasa( 11/ 6/ 2024).
Lumayan 26 menit untuk Ahsan/ Hendra buat memenangi laga dengan skor yang meyakinkan 21- 14, 21- 12.
Hasil positif pula sukses diraih oleh calon lawan mereka ialah pendamping Australia rasa Indonesia, Pramudya Kusumawardana/ Andika Ramadiansyah.
Duet Pramudya/ Andika memulai debut mereka di turnamen BWF World Tour dengan hasil kemenangan.
Mereka memenangi Derbi Negara Kanguru melawan Kenneth Zhe Hooi Choo/ Lim Ming Chuen dengan skor 21- 17, 21- 12.
Ahsan/ Hendra serta Pramudya/ Andika bersama sukses melaju ke babak kedua.
Dengan demikian, cuma perlu satu kemenangan lagi untuk mereka buat silih berhadapan pada babak perempat final.
Kedua pendamping tersebut tergabung di perempat bagan pertandingan yang sama selaku kontestan unggulan.
Ahsan/ Hendra berstatus selaku unggulan kedua, sebaliknya Pramudya/ Andika ialah unggulan keenam.
Ahsan/ Hendra hendak lebih dahulu melawan pendamping gado- gado Australia- Korea Selatan ialah Ting Yuan Kuo/ Lee Jae- sun.
Ada pula Pramudya/ Andika wajib menanggulangi rekan sesama wakil Australia mereka ialah Avinash Srinivas/ Ephraim Stephen Sam.
Bila skenario itu terjalin, duel pendamping Indonesia tetapi berbeda negeri hendak terbentuk pada perempat final Australian Open 2024.
Andika Ramadiansyah sendiri pula ialah pemain ganda eks pelatnas PBSI, sama semacam Pramudya.
Terakhir Andika bermain di dasar bendera Merah- Putih merupakan dikala berpasangan dengan Marsheilla Gischa Islami di zona ganda kombinasi pada 2021.
Saat ini, Andika serta Pramudya bersama tergabung dengan klub Elite Badminton Academy asal Australia yang pula mempunyai tugas selaku pelatih.
Andika lebih dahulu hijrah ke Australia pada 2022, sebaliknya Pramudya baru memutuskan mewakili Australia di turnamen BWF pada tahun ini.